16 Juni 2011
Demi Bebaskan Ibu, Cewek 21 tahun Rela Ditiduri Kapolsek
Demi Bebaskan Ibu Cewek 21 tahun Rela Ditiduri Kapolsek, Saat menjemput pembebasan ibunya dari sel Polsek Brandan, seorang cewek 21 tahun malah ditiduri sang Kapolsek. Kisah pilu ini diulang korban bersama ibunya, Nafsiah (43), pada sejumlah anggota DPRD Langkat di Stabat, dua hari (15/3) lalu.
Menurut korban, CM, aib padanya terjadi di ruang kerja Kapolsek Brandan AKP M Sofyan, sore 8 Desember 2009. Sore itu, dengan tubuh dibalut daster, CM mendatangi Mapolsek Brandan guna menjemput ibunya, Nafsiah, yang telah 5 hari dibui akibat kasus penganiayaan (baca: âRusaâ Polisi Awal Petaka). Tapi kedatangan CM belum serta merta membuat ibu kandungnya bebas. Pembebasan Nafsiah masih menunggu tanda tangan Kapolsek
Dibilang bapak polisi itu, kalau sudah ditandatangani Kapolsek surat pelepasannya, mamak barulah bisa pulang,â kata CM yang tiba di Polsek Brandan sekitar pukul 16.
Beberapa saat setelah melihat ibunya di dalam sel, masih di Polsek itu, CM didatangi Puput. Inilah lelaki yang membuat ibunya meringkuk di bui. Agar ibunya cepat bebas, Puput mengajak CM ke ruangan Kapolsek. Tapi usai masuk ke ruangan orang nomor satu di Polsek itu, Puput meninggalkan CM berdua dengan AKP Sofyan, sang Kapolsek.
Lalu, kata CM, âAku disuruh mijitin badan bapak itu. Katanya kalau aku nggak mau, nanti dia nggak mau menandatangani surat bebas dan mamakku nggak bisa dikeluarkan. Karena kasihan melihat mamak di dalam sel, aku turuti saja perintah bapak Kapolsek. Begitu tanganku memijit bahunya, ia langsung merangkul tubuhku dan menidurkanku di atas kursi sofa.â
Sadar akan dicabuli, CM pun melawan. âAku berontak sekuat tenaga melepaskan cengkaramannya, tapi badan bapak Kapolsek yang tinggi tegap itu tak mampu kulawan, apalagi dia bilang kalau aku nggak mau melayaninya mamakku nggak akan dibebaskannya. Dengan terpaksa aku membiarkan saja pakaian dalam yang kukenakan dipeloroti bapak itu.â Ya, CM mengaku ditiduri AKP Sofyan.
âUdah siap dia menyetubuhiku, Kapolsek lalu menyuruh aku membelikannya sebotol Aqua, pakai uangku sendiri. Setelah Aqua kubelikan, bapak itu masih sempat marah denganku. âKok lama kali kau beli Aqua ajaâ.â Tapi agar ibunya cepat bebas, CM mengaku diam saja meski dibentak usai ditiduri.
Sore itu, sekira pukul 17, Nafsiah dikeluarkan dari selnya. CM pun menyambut ibunya guna pulang ke rumah mereka di kawasan Kel. Brandan Timur. Tapi saat perjalanan pulang, CM yang tak bisa menahan aib yang baru dirasanya, langsung menceritakan aksi Kapolsek pada ibunya.
â Mak! Tadi aku diperkosa sama Kapolsek di ruangan kerjanya,â ketus CM kepada ibunya yang kontan kaget setengah mati. âKalau memang Kapolsek minta imbalannya anumu, bagusan aku nggak keluar penjara seumur hidup,â Nafsiah berurai air mata mengenang tragedy itu. Tak ingin puterinya hamil, Nafsiah langsung membawa CM ke bidan. Peristiwa ini pun mereka rahasiakan pada ayah CM, Abdul Malik (45).
Praktisi Hukum Temukan Bukti
Begitu bebas dari bui, Nafsiah langsung jatuh sakit. Itu karena dia stress memikirkan aib yang dialami puterinya. âKami nggak tau lagi mau mengadu ke mana, karena setiap kali kami hendak melapor semua orang bilang nanti bahaya melaporkan Kapolsek karena dia aparat penegak hukum,â kata Nafsiah.
Ibu CM ini bercerita. Beberapa hari lalu dia didatangi beberapa orang mengaku oknum wartawan dan LSM. âWaktu itu mereka menawarkan agar tetap merahasiakan masalah ini kepada siapapun dan untuk uang tutup mulut sebesar Rp 10 juta dari Kapolsek. Tapi kami nggak mau uang, harga diri kami sudah diinjak-injak. Biarlah kami anak-beranak mati tak makan di sini, tapi kami nggak terima diperlakukan seperti ini,â isak Nafsiah sambil memegan kepalanya yang ditempel koyok.
Menyusul Nafsiah dan CM mengadu ke gedung DPRD Langkat di Stabat, sejumlah praktisi hukum mengaku siap mendampingi anak beranak itu menempuh jalur hukum.
Syahrial SH dari Divisi Advokasi Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak ((P2TP2A) Kabupaten Langkat adalah salah satu yang siap meneruskan kasus ini Propam Poldasu.
âKita sekarang sedang mencari alat bukti atau bukti yang dapat menguatkan adanya kejadian ini. Sejauh ini kita ada menemukan beberapa bukti petunjuk, seperti orang yang membawa korban masuk ke dalam ruangan Kapolsek waktu itu serta yang melihat korban keluar maupun masuk ke dalam ruangan itu,â kata Syahrial.
Sementara, anggota DPRD Langkat dari PKS, Makruf, yang datang sendiri ke rumah Nafsiah guna mendengar kisah ini, mengaku amat prihatin. âKalau lah benar perbuatan Kapolsek itu, jelas oknum ini harus diberikan sanksi hukum yang tegas, bila perlu Kapolres Langkat atau bapak Kapoldasu yang baru memecat petugas tak bermoral seperti ini. Kita sangat mendukung langkah korban yang akan membawa kasus ini ke ranah hukum biar persoalan ini jelas. Untuk itu kita juga siap mendampingi korban, karena tidak tertutup kemungkinan ada korban lain lagi yang tidak berani buka mulut, â beber Makrub.
Tanggapan Kapolsek Brandan AKP M Sofyan
Kapolsek Brandan AKP M Sofyan ketika kemarin dikonfirmasi POSMETRO MEDAN lewat seluler, mengaku semua keterangan CM palsu. Karena itu, kata AKP Sofyan, cewek itu harus siap menanggung resiko gugatan balik darinya.
Sofyan bahkan mengaku siap menanggung resiko kalau tudingan CM terhadapnya benar dan terbukti secara hukum. âTapi kalau bicara masalah penyidikan kan harus ada pembuktian, jadi bisa nggak saya dibuktikan melakukan perbuatan itu, jangan direkayasa,â kata Sofyan.
Sofyan menduga, kasus ini telah dipolitisir. Ia lalu menduga kaitannya dengan mutasi seorang anak buahnya, Aiptu Jendra Kesuma, ke Polres Langkat, belum lama ini. âSelama ini Jendra itu bertugas di Polsek Brandan, tapi beberapa waktu lalu terkena mutasi dan dipindahkan ke Polres Langkat. Mutasi itu bukanlah wewenang saya tapi Kapolres (Langkat). Kebetulan istri Jendra salah seorang anggota DPRD Langkat. Mungkin saat ini mereka tidak puas dan mengangap saya yang salah dan disalahkan dalam hal perpindahan itu. Beberapa Minggu lalu setelah mutasi itu dikeluarkan, ada seorang anggota DPRD melakukan intervensi kepada saya atas pindahnya Jendra,â terang Sofyan.
âWaktu itu,â sambungnya, âanggota DPRD Langkat itu menanyakan kepada saya soal dasar pemindahan Jendra ke Polres. Dan sekarang saya direkayasa lagi dengan menuduh saya telah melakukan pelecehan seksual terhadap seorang anak perempuan. Anak perempuan itu siapa, perempuan baik-baik atau perempuan tidak baik? Atau memang (tudingan itu sengaja) diciptakan? Kalau saya terbukti melakukan, saya siap menangung resikonya. Tapi kalau tidak terbukti, dia juga harus siap menangung resikonya. Ini sudah pembunuhan karakter namanya.â(wis)
Kronologi Di Penjaranya Nafsiah
DUA Desember 2009. Kawasan Jl. Stasiun, Kel. Brandan Timur, Pangkalan Brandan, mendadak ricuh. Seorang lelaki yang di lingkungan itu acap disebut sebagai ârusaâ atau kibus polisi, duel dengan seorang ibu rumah tangga. Nafsiah, dialah wanita nekat itu.
âCemana saya nggak marah, masak limbah tahu yang bau itu disiramnya ke halaman rumah saya. Malah entah apa saja ulah Puput itu sama saya, makanya saya kesal kali,â ujar Nafsiah soal sengketanya dengan Syahputra alias Puput Babe (26), ârusaâ itu.
Versi Nafsiah, saat bertengkar, Puput mencabut Senpi dan menodongkan senjata api itu ke arahnya. Tapi Nafsiah yang mengaku telah lama diperlakukan semena-mena, tak gentar. Puput bahkan dipukulnya. Inilah yang kemudian mengantar wanita ini ke bui. Ya, Puput melaporkan Nafsiah ke Polsek Brandan.
Terlihat beda dengan pengaduan Puput yang langsung direspon Polsek Brandan, pengaduan Nafsiah soal pengancaman Puput terhadapnya dengan menggunakan senpi malah seperti tak diterge aparat Polsek itu.
âIbu jangan macam-macam, ibu bisa dijerat dengan pasal memberikan keterangan palsu yang ancamannya 7 tahun penjara,â Nafsiah mengutip ucapan seorang oknum Polsek Brandan ketika akan mengadukan Puput.
Kecewa pengaduannya tak ditanggapi Polsek Brandan, Nafsiah lalu melapor ke Polres Langkat di Stabat. Di sana, pengaduannya diterima dengan bukti Nomor: STPL/452/XII/2009/LKt, ditandatangani Ka SPK B Aiptu R Sinurat tertanggal 2 Desember 2009. Tapi rupanya kabar Nafsiah melapor ke Polres Langkat sampai ke telinga aparat Polsek Brandan.
Sehari usai Nafsiah melapor ke Polres, tanpa ada panggilan dari Polsek Brandan, wanita ini pun ditangkap oleh Satuan Reskrim Polsek Brandan. Itu terjadi saat Nafsiah jalan-jalan dengan anaknya, CM.
â NgGak ada surat panggilan dari polisi, tiba-tiba mamak ditangkap polisi dan langsung dimasukkan ke dalam sel,â bilang CM. Begitu ibunya gol, menurut CM, dengan lantangnya Kapolsek Brandan AKP M Sofyan berkata padanya. âMana deking mamakmu, saya suka kalau ada dekingnya.â
Pihak keluarga lalu berupaya mengeluarkan Nafsiah dari dalam sel. Caranya, tentu lewat berdamai dengan Puput agar dia mencabut pengaduannya di Polsek. Setelah Nafsiah berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatannya serta memberi uang perdamaian senilai Rp 1,5 juta kepada Puput, maka pada 7 Desember 2009 perdamaian itu pun dilaksanakan, disaksikan beberapa saksi, seperti Zainal Abidin M (Kepling), Abdul Malik (suami Nafsiah), serta Lurah Brandan Timur Drs Jaman Ritonga. Demi mengurus perdamaian kasusnya, Nafsiah harus rela menjual sepeda motor kesayangannya.
Perdamaian dan pembebasan Nafsiah diakui Kapolsek AKP Sofyan. Menurutnya, penangguhan penahanan Nafsiah yang diminta sejumlah tokoh masyarakat Brandan
dilakukan karena tersangka harus mencari nafkah untuk anak-anaknya. Tapi, âSetelah kita lepaskan kok muncul masalah seperti ini, mungkin mereka inilah yang diperalat oleh istri Jendra itu untuk mengdiskreditkan saya biar citra saya jelek dan saya keluar dari Polsek Brandan ini. Saya sudah membaca tujuan mereka, saya sudah menemui Ketua Komisi I DPRD Langkat dan menjelaskan masalah ini. Saya sudah katakan, kalau kalian ingin majukan kasusnya silahkan saja, tapi kalau nantinya nggak terbukti karena kasus ini harus ada pembuktian maka kalian siap-siap saya tuntut,â kata Sofyan
sumber: http://pakarbisnisonline.blogspot.com/2010/03/demi-bebaskan-ibu-cewek-21-tahun-rela.html
Powered By: Nyelem.com
Sponsored By: TemanQ.com
Sponsored By: mygies.com
Tags
10 fakta unik
12-12-2012
17 +
5 fakta unik
6 fakta unik
7 fakta unik
8 fakta unik
9 fakta unik
adegan ranjang
ajaib
akhir zaman
alien
alien di bumi
aljabar linear
all about cinta
aneh
anime
antivirus
artis barat
artis china
artis dalam negri
artis dunia
artis hot
artis india
artis jepang
artis lucu
artis pendatang baru
award
babi aneh
banci
banten
Belajar PHP
bencong
berita
berita dewasa
berita indonesia
berita terbaru
berita unik
bertta
bintang film porno
bintang porno jepang
blog tutorial
bocah unik
boneka terseram
buaya panjang 12 m
C++
cantik
cari uang mudah
cewek cantik
cewek facebook
cewek nekat
cewek panggilan
cewek rusia
Cheerleader
Contact
curhat
dapat uang 10 - 15 juta perbulan.
desa terapung
desain unik
dewasa
djarum black competition
f
facebook
fb cewek cantik
fenomena alam
film
film indonesia
finalis miss indonesia 2013
foto artis
foto HOT
foto lucu
foto panas
foto unik
ga
gadis
gadis cantik
gambar artis lokal
gambar artis luar
gambar berbahaya
gambar HOT
gambar lucu
gambar sexy
gambar unik
game
game indonesia
game seru
hack
handphone terbaru
hewan aneh
hewan berbahaya
hewan unik
honey moon
Hujan yang aneh
indonesia unik
IT
jadul
jav
java
jepang
jepang unik
jual septic tank
kamus bencong
kamus waria
kanibal
karya unik
keajaiban Tuhan
keanehan dunia
keberadaan alien
kelakuan pria
kesehatan
keunikan alam
keunikan hewan
keunikan manusia
kiamat
kiamat 2012
koleksi foto tasya djerli
komputer
kota terunik
kota unik
kreatif
kucing berdoa
kuliner
lab Algoritma
laptop jadul
lirik lagu
lorong waktu
luar biasa
luna maya
maho
makanan
makanan aneh
makanan unik
manusia hebat
manusia liliput
manusia raksasa
manusia unik
maria ozawa
materi kuliah
mengapa pesawat sukhoi jatuh? pramugari pesawat sukhoi
mengerikan
Mesin waktu
mey
meydiana sari
miss banten
miss indonesia
miss indonesia 2013
miss indonesia meydi
misteri
mistis
motivasi
nekat
payudara
penampakan alien
Penemuan
pengetahuan umum
penghargaan nobel
penghasilan
penyakit aneh
penyebab pesawat sukhoi jatuh
perwakilan banten
pesawat sukhoi
pesawat sukhoi jatuh
pohon aneh
pria maho
ramalan dunia
ramalan kiamat
renungan
reseller
rin sakuragi
rohani
rumah unik
sejarah
sejarah windows
selebritis
septic tank
septic tank biological
septic tank fiberglas
septic tank modern
septic tank murah
septictank bio
seputar hantu
seram
sora aoi
spiteng fiber
spiteng fibreglass
tahukah anda
tangki septic tank
tato 3D
teknologi terbaru
tikus jadi ayam
tips and trik blog
tips kesehatan
tips unik
tumbuhan unik
tutorial facebook
unik
unik-unik
video porno
waria
windows 8
wisata kuliner
TaTTiTTuT Blog Copyright © 2011 | Template created by O Pregador | Powered by Blogger